Sabtu, 05 Mei 2012

L’Arc~en~Ciel World Tour 2012 in Jakarta







2 Mei 2012 menjadi moment yang sangat ditunggu para Cieler di Indonesia yang sudah lama menanti selama bertahun-tahun kehadiran  L’Arc ~en~Ciel di tanah air. Mereka akan menggelar konser perdana mereka di Jakarta yang termasuk dalam rangkaian World Tour 2012. Lapangan D Senayan pun menjadi saksi besarnya antusiasme ribuan  penonton yang mulai memadati area konser sejak pagi, mereka tidak hanya berasal dari Jakarta tetapi juga dari berbagai kota di Indonesia bahkan  dari luar negeri. Salah satunya seorang fans dari Jepang yang juga sering terlihat di beberapa konser Laruku.

Area konser sendiri dibagi menjadi 2 gate. Gate pertama dibuka pukul 16.00 WIB, penonton yang telah lama menunggu pun berebut masuk ke dalam gate.  Di area tersebut terdapat welcoming stage yang diisi oleh penampilan band, booth sponsor, penjualan cd Laruku dan tentunya penjualan goodies yang tak henti-hentinya membuat antrian panjang. Penonton pun mulai merapatkan barisan untuk memasuki gate yang ke 2 dimana konser akan berlangsung, meskipun gate tersebut dijadwalkan akan dibuka pukul 18.00 WIB. Setelah menunggu 2 jam lamanya, gate 2 pun dibuka, penonton pun mulai memasuki area konser sesuai kelas tiket masing-masing …menanti sang idola tampil tepat pukul 20.00 WIB.

Menunggu 2 jam bukanlah waktu yang singkat, penonton menghabiskan waktu dengan duduk-duduk atau menyoraki kru yang naik ke atas panggung untuk sekedar mengecek mic atau hanya sekedar lewat  saja. Hal tersebut tentu saja mengundang gelak tawa penonton. Waktu mendekati pukul 20.00 WIB, saat tiba-tiba hujan gerimis turun. Panitia pun mengeluarkan pengumuman jika terjadi hujan deras, konser bisa saja ditunda. Anouncement yang spontan membuat penonton tidak rela. Para kru pun mulai menutup kembali plastik penutup layar kanan dan kiri  yang sebelumnya sudah dubuka. Gerimis pun berhenti tepat pukul 20.00 WIB, kru kembali  membuka plastik penutup layar, detik-detik paling menegangkan yang telah lama menanti aksi L’Arc~en~Ciel…

 And the concert begins…
Are You Ready….????????!!!!!!!!!

Teriakan histeris memecah kesunyian malam, saat tiba-tiba big screen menampilkan opening video yang memukau seluruh penonton. Histeria fans pun membahana seluruh lapangan ketika lagu pertama Ibara No Namida mulai dilantunkan. Hyde, Ken, Tetsu dan Yukki telah siap di tempatnya masing-masing, yang tentunya membuat penonton semakin menggila. Tak sedikit penonton yang ikut menyanyikan lagu tersebut, light stick warna-warni pun berayun mengikuti irama menambah kemeriahan malam itu. Perjuangan Cielers yang telah menanti konser mereka selama bertahun-tahun pun terbayar sudah.

Good Luck My Way berkumandang membuat penonton melompat-lompat setelah sebelumnya L’Arc~en~Ciel menghentak senayan dengan lagu Chase yang tak kalah membuat heboh penonton yang secara serentak menyanyikan lagu tersebut.

Sebelum beralih ke lagu berikutnya, Hyde menyapa para penggemarnya menggunakan bahasa Indonesia.
“Hallo Jakarta ( *melempar cium jauh ) Kami  L’Arc~en~Ciel. Kalian senang melihat aku ? …Aku?..., Aku juga. Jakarta…Selamat menikmati.”
Hyde sedikit tertawa geli mendengar bahasanya yang terdengar sedikit kacau.

Honey kembali menghipnotis penonton, dilanjut dengan Drink it Down. Sambutan luar biasa saat L’Arc~en~Ciel membawakan lagu Revelation. Penonton yang baru mendengar suara drum Yukki saja sudah kompak meneriakkan “ Oi! Oi! Oi! “ dengan semangat. Laruku pun terlihat puas dengan antusiasme penonton.

Lampu mulai meredup, suasana sedikit hening ketika tiba-tiba lagu Hitomi No Jyunin mengalun indah.Hyde yang saat itu tampak mengenakan topi lebar, berhasil membuat suasana begitu sendu. Terlebuh saat menyanyikan lagu Forbidden Lover, Hyde terlihat menitikkan air matanya.

Setelah penonton puas menyanyikan lirik dari lagu My Heart Draws A Dream…”Yume o egaku yo”, secara serentak dan bersemangat, akhirnya tiba saatnya Ken ber-MC ria.

Mantap. Kami L’Arc en Ciel. Gue kemarin lusa foto di Kota Tua. Foto-fotonya keren banget,”
“Jakarta tuh panas gila ya? Makanya kemarin gue berenang, pengennya sih sama cewek-cewek pakai bikini, cuma nasib adanya gue dan teman-teman gue. Hari ini ada yang pakai bikini nggak?”
Seperti biasa, Ken senang melontarkan jokes hentainya, spontan para penonton tertawa geli,terlebih kalimat tersebut diucapkan  sang gitaris dalam bahasa Indonesia yang tentunya terdengar sedikit aneh namun lucu.

“Man…man…man..man…tab..tab..tab..tab. Mantab.”
Ken kembali mengeluarkan suara nyaringnya, penonton pun mengikuti apa yang diucapkan sang gitaris.

“Semalam gue makan mie goreng, nasi goreng sama sama sate. Gokil. Mantap.. Man.. Man.. Gue beli oleh-oleh buat Hyde di Pasar Raya. Gue beli wayang, samurai kecil sama gelang-gelang. By the way busway, si Hyde pasti nggak ngerti,”
Ken berjalan menghampiri sang vokalis sembari memberikan kantong plastik berisi mainan2. Hyde memainkan wayang dan gamelan kecil yang diberikan Ken untuknya, ia juga mencoba meniup suling yang ada dalam tas plastik namun gagal bersuara, sepertinya Hyde kebingungan bagaimana cara meniupnya. Hyde pun mengucapkan Terima Kasih yang dibalas oleh Ken.
“Sama-sama.”
“Habis ini gue bakal suruh Hyde mainin tuh suling sama gamelan. Mantap.”  
“Lagu selanjutttttnyaaaa…. Seventh Heaventh !”
Teriakan penonton kembali membahana, membuat yang ada disana berlompat-lompat ria tidak peduli dengan keadaan penonton yang saling berdesak-desakkan.  Disusul lagu Drivers High dan stay away, yang tentunya diawali oleh solo bass sang leader sambil membagi-bagikan pisang yang sebelumnya dicium terlebih dahulu oleh Tetsu. Sebuah letupan kembang api menambah meriahnya konser malam itu, lagu Ready Steady go  pun diakhiri dengan dentuman solo drum Yukki, yang seketika itu juga membuat para penonton meneriakkan namanya  berkali-kali. Encore dimulai, seluruh personel pun satu persatu meninggalkan panggung.

Hujan rintik-rintik tiba-tiba mengguyur senayan saat encore, namun semua itu tidak menyulutkan semangat para fans. Seketika para penonton beramai-ramai menyanyikan potongan lagu  Anata. Ketiga Layar pun menampilkan lirik dari lagu tersebut, tak ayal, momen tersebut merupakan momen yang paling menyentuh, tak sedikit fans yang dibuat menangis terharu olehnya.

Setelah ber-mellow ria di lagu anata, 4th avenue cafĂ© kembali menggebrak senayan. Penonton kembali berjingkrak-jingkrak., disusul dengan lagu Link yang semakin menambah ceria malam itu.  Saat intro, lagu berhenti sejenak, sang Leader kembali melakukan aktivitas favoritnya di tengah konser…melempar pisang!
“ Gue Suju dari Korea. Oops… “ Celetuk Tetsu.
“Suaranya maraaa?? (suaranya mana,-red). Kalian mau pisang gue ? Atau…kalian mau jilat lollipop gue???”
Sambung Tetsuya dengan wajah polos sambil sesekali tersenyum,menertawai bahasa Indonesianya yang terdengar aneh. Pisang dan Lolipop pun segera dilemparkan ke para penonton yang telah bersiap untuk menangkap pisang dan lollipop tersebut. Lagu Link pun kembali diteruskan.
Hyde kembali berinteraksi dengan para fans nya.

“Terima kasih..cup. “ (sambil melempar ciuman )
“Kalian senang? Aku juga… Kami datang ke Indonesia lagi.”
Sorakan fans bergemuruh mendengar janji sang vokalis. Terima Kasih..Ini lagu terakhir. “
Lagu Niji mengalun mengakhiri konser malam itu, konser yang telah lama dinanti para fansnya dan pastinya akan menjadi momen paling istimewa yang tidak akan pernah terlupakan.













Track List :

Ibara  No Namida
Chase
Good Luck My Way
~ MC Hyde ~
Honey
Drink It Down
Revelation
Hitomi No Jyuunin
XXX
Fate
Forbidden Lover
My Heart Draws A Dream
~ MC Ken~
7th Heaven
Driver's High
Stay Away
Ready Steady Go
~ Encore~
Anata
4th Avenue Cafe
Link ~MC Tetsu~
Niji
 

Sabtu, 31 Maret 2012

You Know What???


Ojigi:
Salah Satu Bentuk Tata Krama Masyarakat Jepang


Sering kali dalam film-film atau kehidupan nyata, orang jepang membungkukan badan ketika memberi salam, meminta maaf, dan ketika menunjukkan rasa enggan mereka. Gerak tubuh seperti itu dinamakan ojigi. Dalam tatanan mayarakat Jepang, ojigi merupakan satu bentuk tata karama dalam pergaulan.
Para pakar membagi jenis-jenis ojigi kedalam beberapa kategori. Kendati demikian ada tiga jenis ojigi yang paling umum diketahui masyarakat yaitu futsuu no ojigi (Ojigi yang biasa), teineina ojigi (ojigi yang sopan), eshaku (ojigi yang ringan) (cited in Serly Lensun Blog).
Futsuu no ojigi  adalah jenis ojigi yang paling ringan. Jenis ojigi ini delakukan ketika bertemu orang lain dan lawan bicara. Futsuu no ojigi dilakukan dengan sudut kemiringan sejauh tiga puluh derajat. Perilaku ini juga sering ditemui di upacara resmi, serta ucapan formal untuk rasa simpati.
Teineina ojigi adalah bentuk perilaku ojigi yang paling sopan dan dalam. Perilaku ojigi dengan sudut kemiringan empat puluh lima derajat yang satu ini diperuntukan ketika seseorang bertemu dengan orang terpandang, menghadiri acara-acara yang sangat resmi, meminta maaf, dan bersembahyang di kuil.
Yang terakhir adalah eshaku. Jenis ojigi yang satu ini adalah perilaku ojigi yang paling sederhana. Perilaku ini dilakukan dengan sudut kemiringan sejauh lima belas derajat ketika bertemu dengan teman atau pun kenalan di tempat-tempat umum. Eshaku cocok dilakukan sambil lalu di semua tempat ramai seperti pasar, taman kota, atau pun di jalanan umum.
Dilihat dari jenis-jenis ojigi diatas dapat diketahui bahwa masyarakat Jepang sangat menjujung tinggi tata karma dan memeperhatikan situasi dan kondisi sekitar dalam bersikap dan bertingkah laku. Satu pemikiran positif yang patut kita contoh sebagai salah satu budaya ketimuran yang kini semakin terkikis oleh hentakan langkah-langkah kemajuan zaman.

Written by Admin Asian Blast Blogger
Source: Marijo nge-Blog


           

Jumat, 30 Maret 2012

Resensi Novel

                                17 Tahun Usiaku:
Cerita Sebuah Perjuangan Hidup dalam Kegelapan

          Novel setebal 140 halaman yang ditulis oleh Miyuki Inoue ini bercerita tentang kehidupan sehari-hari sang penulis bersama sang ibu yang penuh dengan peretengkaran. Sang penulis menceritakan perjalanan hidupnya dalam bentuk diari yang ditulis secara acak semenjak ia kecil hingga menginjak usia 17 tahun. Salah satu pengalaman hidup sang penulis yang paling luar biasa dan mungkin paling controversial adalah ketika ia baru menyadari jika ia seorang tuna netra saat ia menginjak bangku taman kanak-kanak. Hal tersebut dikarenakan lantaran sang ibu tidak pernah mendidiknya selayak seorang tuna netra.
          Kendati pendidikan sang ibu terkesan keras, namun keputusan ini diambil bukanlah semata-mata karena ketidakpedulian sang ibu. Sebuah kejadian yang hampir saja merenggut nyawa sang anak ketika ia baru lahir membuat sang ibu mengambil keputusan yang sangat berat untuk menempanya menjadi seorang individu yang lebih tegar.   
          Kendati novel ini ber cerita tentang perjalanan hidup seorang tuna netra, namun gaya penulisan dalam mengungkapkan setiap konflik tidaklah berlebihan dan sesuai dengan usia penulis saat itu yang baru berusia 17 tahun.
          Gaya penulisan ini secara tidak langsung mendidik para pembaca untuk menyikapi setiap ujian hidup dengan lebih positif dan objektif. Jenis novel seperti ini dirasa perlu untuk memicu semangat bertahan hidup para pembaca dimasa-masa sulit yang dialami bangsa kita sekarang.
          Jadi, para pembaca… jika anda mencari sebuah cerita menarik penuh intrik dan makna hidup mendalam tanpa melibatkan kata-kata hiperbola, maka Novel ini bisa menjadi salah satu pilihan yang tepat.      
 
           

Selasa, 27 Maret 2012

Fan Fiction (Title: Hyde Addicted)

 
HYDE ADDICTED
Written by: Yoh Chira-kun
Pairing : Yasu X Hyde
Rating: NC- 13
One Shot
Note: Cerita ini hanya fiksi belaka yang berasal dari khayalan terpendam para fans.... ^_^
 

"Good luck,Doiha."
sebuah kecupan lembut mendarat di kening Hyde.

Tidak!Apa yg kau lakukan pada Hyde-ku!? Baiklah,dia memang belum jadi milikku. Tapi kau tidak seharusnya melakukan itu di depan umum layaknya dia milikmu seorang. Ini bukan diatas panggung, bukan saatnya untuk fanservice disini. Aku tahu kau salah satu sahabat baiknya, orang yg mengajak Hyde bergabung dalam Larc~en~ciel yang kini membesarkan namanya. Tapi kenapa di saat ini, saat dimana dia akan tampil live proyek solonya, kau tetap berada disampingnya. Apa kau tak percaya padanya? Atau tak ingin melepaskannya? Ayolah, seluruh dunia tahu pemberitaan pernikahanmu dengan gadis yang baru kau kenal beberapa bulan itu. Lalu, apa kau masih berharap Hyde menjadi milikmu juga? Harusnya kau membiarkan Hyde memilih orang yg tepat, Tetsuya Ogawa. Yah,meski akupun tidak tahu berapa persentase keberadaanku di hatinya.

Tetsu kembali menaiki mobil sport hitamnya. Meninggalkan Hyde di depan studio yang menjadi tempat Vamps dan band lainnya tampil live dalam acara hallowen party.

Bagus ! dia mulai memasuki studio sendirian.Aku harus segera menyapanya, berbicara dengannya,mengakrabkan diri dan akhirnya..mengungkapkan perasaanku padanya.

"Hyde, kupikir kau akan terlambat."
"Kaz..aku memang ketiduran tadi, tapi Tetsu membangunkanku,sekaligus mengantarku tadi."
"Itu bagus."

Tu, tunggu..apa-apaan kau, Kaz!? Memeluknya begitu erat seperti tidak pernah bertemu bertahun-tahun saja. Bukankah tiap hari kalian selalu berlatih bersama? Apa itu tidak cukup? Tapi, jika Hyde menjadi milikku pun,aku tidak akan melepaskannya. Aku terlalu merindukannya walau berpisah sedetik saja.

"Aku ingin bertemu seseorang dulu, nanti aku menyusul."
"Kau pasti ingin menemuinya. Ya sudah,aku pergi duluan."  Kaz meninggalkan Hyde, sementara Hyde melangkah ke arah berlawanan. Dia menuju ke arahku!

Oh,s ekaranglah saatnya! Sosok malaikat mungilku akan tepat berada di hadapanku.

"Hyde.."
dia tidak mendengar
"Hyde.."
sekarang mata indahnya mencari asal suara
"Hyde."
di depanmu
"Hyde"
sedikit lagi
"Hy.."
Ya ampun..kenapa kau malah berbalik?! Aku disini! Apa kau tidak sadar ada yg memperhatikan sosok indahmu,kenapa kau malah berbalik dan memeluk..Gackt!

Ya Tuhan! dia sudah ada disini. Tentu saja, kau pasti tidak ingin siapapun mendekati kekasihmu kan,Mr.Perfect!? sampai kapanpun aku tidak akan mengakuimu sebagai kekasih Hyde. Dan kau Hyde,sadarlah! dia itu hanya seorang pemangsa berkedokkan seorang aristokrat. Kau akan menjadi santapannya diantara puluhan wanita yg jadi korbannya.

"Gachan, senangnya bisa sepanggung denganmu."
"Tapi disini aku drummer,jadi tidak bisa fanservice denganmu."
"haha..tidak perlu fanservice di atas panggung juga tidak apa-apa. Kau bisa melakukannya setelah live selesai."
"Apa itu undangan darimu..?"
"Ya.."  Tanpa membuang waktu,bibir mereka bertemu. Bertautan satu sama lain.

TIDAK! Kau mencuri start-ku!sekarang kau menciumnya di depanku. Hentikan Gackt!

"Hyde!"
Hyde melepaskan ciumannya. Dia kini menatapku. Tanpa sadar tadi aku memanggil namanya!

"Kau..." Hyde mengernyitkan keningnya. Gackt pun terlihat heran.
"Anu..aku.."
(kenapa aku malah tegang,inilah saatnya!)
"Aku..beberapa hari lalu kita pernah karaoke bersama.."
"Karaoke?ng,kalau tak salah waktu itu aku bersama Daigo..dan.."
(yang benar saja,masa kau lupa.)
"Ng,.siapa ya?..a..black..ri.."
(Hei,waktu itu kau tidak mabuk kan)
"Kau dari Acid Black cherry?"
(heh,kenapa kau yg jawab Gackt)
"Ah,benar! kau Yasu kan?"
(tepat sekali, manis)
"Kau menyanyikan laguku tanpa ada lirik yg tertinggal."
"itu karena aku fans beratmu,he he."
"Sankyu."
dia mengeluarkan senyum indah itu, thanx God!
"Kalau begitu kami pergi dulu ya."
(eh,hanya itu?!)
"Tu,tunggu.."
(kau tahu betapa sulitnya bicara denganmu)
"daah.."
(sekarang kau meninggalkanku begitu saja)

Lagi-lagi aku kehilangan sosoknya. Atau mungkin kau tidak dapat kuraih. Apakah aku tidak berarti apa apa bagimu yang bahkan namaku pun tak kau ingat.

Pasti Gackt yg mempengaruhimu. Ah,tidak! kaulah yg menyelinap masuk dan bersarang di otakku. Siapapun,bebaskan aku dari candu akan dirinya. Seorang Hyde yang tak akan luput dari ingatanku dan selalu mendominasi tempat dihatiku.

YASU..YA SUdahlah..

END

Minggu, 25 Maret 2012

Doujinshi

                                  Created by Yoh Chira-kun